Pondok Pesantren Al-Madinah menggelar kegiatan Malam Bina Iman dan Taqwa (MABIT) pada Jumat malam (1/8), yang diikuti oleh seluruh santri tingkat SMP dan SMA. Kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap bulan sebagai upaya pembinaan ruhiyah dan penguatan karakter santri.
Acara dimulai setelah salat Isya berjamaah, dilanjutkan dengan muhasabah, dzikir bersama, dan kajian keislaman bertema “Menjadi Santri yang Tangguh dan Tawadhu” yang disampaikan oleh Ustadz H. Zainul Arifin, Lc., M.A.
Suasana khusyuk dan haru terasa saat sesi doa bersama, di mana para santri merenungi perjalanan ibadah dan berdoa untuk orang tua serta masa depan mereka.
“Mabit bukan hanya acara malam, tapi latihan menjaga hati agar tetap dekat dengan Allah di tengah kesibukan belajar,” ungkap salah satu panitia.
Acara diakhiri dengan qiyamul lail dan sarapan pagi bersama. Para santri tampak antusias dan berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut.
MABIT menjadi salah satu ciri khas pembinaan spiritual di Al-Madinah yang bertujuan membentuk santri yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara ruhiyah.